BAWANG MERAH BAWANG PUTIH?

Semua cerita tentunya dimulai dengan kalimat yang sama, begitu juga dengan yang satu ini. Dahulu kala, tinggal lah seorang wanita paruh baya dengan baju lusuh sedang mencari makanan di desa. Wanita tersebut tidak mempunyai nama. Saat mencari makanan dia mendengar suara bayi menangis. Iya pergi menghampiri suara tersebut, ternyata itu adalah 2 orang bayi yang dibuang oleh kedua orang tuanya. wanita paruh baya tersebut mendekat lalu membawa kedua bayi itu menuju ke rumah sederhana yang ia tinggali selama ini. Ia membesarkan mereka menjadi dua pria tampan, dengan nama Putih dan Merah. Putih memiliki sifat yang lembut dan ramah, sedangkan merah selalu yakin bahwa dia sombong dan angkuh. Mereka berdua disekolahkan di yayasan desa terdekatnya. Putih mengambil jurusan Pertanian. Sedangkan merah mengambil jurusan otomotif. Mereka termasuk most wanted dalam yayasan tersebut. Mereka terkenal dengan pesona masing masing. Suatu hari, guru membawa seorang gadis manis nan cantik ke kelas. gadis tersebut merupakan anak pindahan dari kota. Seketika, Putih dan Merah yang tak begitu dekat harus melatih hubungan mereka sebagai kakak adik. Yah, itu permintaannya... si ibu yang sedang sakit di rumahnya. "Sepertinya ini sudah waktunya" ucap ibu tanpa nama. Kepala desa bingung menguburkannya dengan nama siapa. Mereka pada akhirnya memakamkan ibu tanpa nama dengan nama fulanah. Putih dan merah cukup terguncang akan hal ini. Sebulan setelah ibu mereka meninggal, putih dan merah putus sekolah. Mereka kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan, akhirnya mereka memutuskan untuk merantau ke kota dan mengamen di lampu merah. TAMAT.

Writers

radendri

Hasans

Blankyy

Tsuruko

Publish Date

12/24/2022

BAWANG MERAH BAWANG PUTIH?

0 Comment